CILEGON, MNNEWS – Pemerintah Kota Cilegon bersama Lembaga Pembangunan Internasional Amerika Serikat (United States Agency For International Development / USAID) menggelar acara Lokakarya Optimalisasi Sistem Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Nasional – Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online Rakyat (SP4N LAPOR) Dalam Pengelolaan Pengaduan Masyarakat Kota Cilegon bertempat di Aston Hotel Cilegon, Rabu (28/09).
Lokakarya ini merupakan rangkaian pendampingan dukungan teknis dari USAID kepada Pemerintah Kota Cilegon untuk membangun tata kelola pemerintahan yang Efektif, Efisien dan berkualitas. USAID ERAT sendiri merupakan program kerjasama pemerintah Amerika Serikat bersama dengan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Republik Indonesia untuk membantu meningkatkan tata kelola pemerintah daerah.
Kegiatan lokakarya ini akan digelar selama dua hari mulai tanggal 28-29 September 2022, diikuti sebanyak 73 peserta terdiri dari masing – masing Perangkat Daerah yang menyediakan pelayanan publik serta unsur Organisasi masyarakat mulai dari Lembaga, Komite dan Pokmas yang tersebar di Kota Cilegon. Dalam lokakarya ini juga menghadirkan Narasumber Safrudin selaku Tenaga Ahli Kemenpan RB dan Novika Purba selaku Analis Pengaduan Masyarakat Kemenpan RB.
Adapun tujuan dari kegiatan ini yaitu untuk meningkatkan pemahaman dan pengelolaan terhadap Sp4n Lapor dalam menindaklanjuti penyelesaian pengaduan masyarakat melalui kanal Sp4n Lapor serta meningkatkan partisipasi masyarakat dalam melakukan pengawasan pelayanan publik yang diselenggarakan oleh pemerintah kota Cilegon.
Dalam kesempatan itu, Kepala Bagian Organisasi Setda Kota Cilegon Ardiansyah menyampaikan Sp4n Lapor sebagai kanal pengaduan masyarakat yang terintegrasi secara Nasional. “Sistem pengaduan pelayanan publik ini merupakan kanal pengaduan yang terintegrasi secara nasional yang diharapkan dapat dioptimalisasikan menuju pelayanan publik yang berkualitas yang dapat menjawab dan memperbaiki laporan masyarakat akan pelaksanaan penyelenggaraan pelayanan publik,” ucapnya.
Lebih lanjut, Ardi mengatakan saat ini pelayananan publik pada Pemerintah pusat dan daerah telah meningkat secara signifikan. “Pelayanan publik yang diselenggarakan oleh pemerintah telah mengalami peningkatan baik di daerah maupun pusat, namun belum memenuhi harapan yang diinginkan masyarakat, Oleh karenanya kegiatan ini sangat penting untuk kita pahami bersama untuk kita jadikan sebagai evaluasi terkait pelayanan dan penyampaian tentang semua aspirasi yang diadukan masyarakat yang terintegrasi secara nasional dimana hal ini sesuai dengan amanat perpres No 76 Tahun 2013 dan Permenpan RB No 3 tahun 2015,” ungkapnya.
Sementara itu, Perwakilan USAID ERAT Said Amin mengatakan terdapat 3 isu penting yang dicanangkan USAID dengan Pemkot Cilegon yaitu peningkatan pelayanan publik, harmonisasi kebijakan pusat dan daerah, serta mendorong pemerintah Kota Cilegon agar menjadi lebih efektif dan efisien dalam menggunakan anggaran daerah. “Ada 3 isu penting yang akan digarap bersama, yaitu meningkatkan pelayanan publik, meningkatkan harmonisasi terkait kebijakan pusat dan daerah serta mendorong Pemerintah Kota Cilegon agar supaya dapat menjadi lebih efektif dan efisien dalam menggunakan anggaran daerah.” tuturnya.
“Sp4n Lapor ini sangatlah penting sebab sebagai kanal penampung aspirasi pengaduan masyarakat dari berbagai bidang baik infrastruktur maupun non infrastruktur, sehingga pemerintah mendapatkan informasi pengaduan dari masyarakat yang dapat dijadikan sebagai masukan dalam mengambil kebijakan yang tepat sehingga kedepan program – program pemerintahan akan menepati sasaran yang dibutuhkan oleh masyarakat,” imbuhnya.
Diakhir sambutannya, Said menghimbau agar pelayanan publik di Pemerintah Kota Cilegon dapat ditingkatkan. “Dengan berbagai inovasi yang sedang dikembangkan oleh Pemkot Cilegon saat ini, saya minta agar Pemkot Cilegon dapat meningkatkan kualitas pelayanan publiknya agar pembangunan di Kota Cilegon dapat dilihat oleh masyarakat secara transparan,” pungkasnya.
(Red)