Beranda NEWS Dibiarkan Miring Bertahun-Tahun, Tembok Pembatas Pusat Pemerintahan Banten Terancam Roboh...

Dibiarkan Miring Bertahun-Tahun, Tembok Pembatas Pusat Pemerintahan Banten Terancam Roboh Riskan Timpa Pengguna Jalan

SERANG, REDAKSICOM – Sungguh miris pagar pembatas warga dengan Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B) miring, hal ini menjadi sorotan dan juga dikeluhkan Ibu Bandia (35), warga RT 12 RW 04, Kelurahan Sukajaya, Kecamatan Curug, Kota Serang, Banten.

Pagar panel pembatas warga dengan KP3B tersebut, berjarak hanya kurang dari 6 meter dengan rumah. Khawatir pagar pembatas yang terlihat miring itu roboh dan khawatir menelan korban warga sekitar, warga juga sudah sempat mengadukan hal ini kepada ketua Rukun Tetangga setempat namun belum mendapatkan respon.

Menurut keterangan ibu Bandia, banyak saran atau masukan baik dari penguna jalan juga agar mengadukan hal ini kepada pihak pengelola pemeliharaan KP3B.

“Seingatnya, dulu sudah pernah diperbaiki kalau tidak salah sekira pada tahun 2017, tapi sekarang sudah miring lagi saya khawatir pagar tersebut tiba-tiba roboh mendadak. Inikan akses anak sekolah atau Sekolah Dasar Negeri Ujung Tebu dan akses warga Sukajaya,” ujarnya.

Seharusnya ada pemeliharaan berkala dari pihak Pemerintah jangan sampai menunggu roboh baru ada tindakan. Apalagi pagar ini tampak kumuh dan miring. KP3B itu notabene berada di wilayah Kelurahan Sukajaya.

“Akan tetapi kenapa urusan pagar pembatas saja tidak diperhatikan oleh pejabat di KP3B,” Ucap Tian selaku Ketua RT 04/04, Kelurahan Sukajaya, Kecamatan Curug saat ditemui awak media.

Masyarakat berharap ada perhatian dari pihak instansi terkait, agar segera ada perbaikan dan respon baik dari pejabat Pemerintah Provinsi Banten selaku pengelola.

Artikulli paraprakDewan Pimpinan Daerah Partai Golkar Kabupaten Tangerang Dirgahayu 60 Tahun Golkar 20 Oktober 1964 – 20 Oktober 2024 Golkar Solid Untuk Indonesia Maju
Artikulli tjetërBiro Umum dan Perlengkapan Sekretariat Daerah Provinsi Banten Mengucapkan 96 Tahun Sumpah Pemuda

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini